Sedikit Harapan dari Esemka
Mobil Kiat Esemka menjadi salah satu berita hangat yang banyak diperbincangkan di berbagai media. Esemka merupakan mobil nasional yang di kembangkan oleh siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berada di kota Solo, Jawa Tengah. Nama “Kiat” sendiri diambil dari sosok yang mempunyai peran besar dalam perakitan mobil ini yaitu “Sukiyat” dan karena sebagian besar dilakukan oleh anak-anak SMK maka diberi nama “Esemka”.
Mobil ini menjadi lebih dikenal oleh banyak orang setelah Walikota Solo yakni pak Joko Widodo memakai mobil Esemka sebagai mobil dinasnya. Mobil bernomor polisi AD1A dan AD2A sudah menjadi mobil dinas Walikota dan Wakil Walikota Solo. Mobil Esemka mempunyai mesin yang tak kalah dengan mobil buatan luar negeri. Mobil Esemka ini memiliki panjang 5,035 meter, lebar 1,65 meter dan tinggi 1,43 serta mampu menampung 7 penumpang. Bahan bakar yang digunakan bensin premium dengan kapasitas tangki 75 liter. Untuk harga mobil Kiat Esemka buatan Indonesia hanya 95 juta rupiah, lebih murah dibanding dengan mobil SUV lainnya.
Belum lama ini Esemka telah menjalani uji emisi di Balai Termodinamika Motor Propulasi (BTMP) Serpong pada tanggal 27 february 2012. Jika Esemka Lolos uji emisi, maka mobil Esemka ini dapat di produksi secara massal. Semua sangat berharap terutama orang-orang yang mempunyai andil dalam membuat mobil ini agar Esemka dapat Lolos uji emisi sehingga ini dapat dijadikan awal yang baik untuk kedepannya bagi Negara Indonesia.
Dengan munculnya “Mobil Kiat Esemka” karya anak-anak SMK ini merupakan gebrakan baru untuk Negara Indonesia. Esemka telah menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Tidak hanya di dalam dunia pendidikan, tetapi juga di dunia otomotif. Semoga dengan adanya Esemka ini anak-anak negeri dapat terus berkarya dan berkreasi sehingga dapat memunculkan karya-karya lainnya sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing.
0 komentar:
Posting Komentar